Green School Festival adalah sebuah kegiatan yang diselenggarakan di sekolah-sekolah di kota Malang. Kegiatan Green School Festival atau yang biasa disingkat dengan GSF merupakan kegiatan untuk membuat lingkungan sekolah lebih hijau. Maksud dari lebih hijau di sini bukanlah sekadar berwarna hijau bangunannya, tetapi banyak tanaman-tanaman yang ditanam di sekolah sehingga suasana menjadi lebih sejuk. Suasana akan lebih sejuk karena tanaman menghirup karbondioksida di udara dan menghasilkan oksigen. Selain menjadi lebih sejuk, lingkungan sekolah bisa menjadi lebih indah dengan kehadiran tanaman-tanaman di sekolah.
Salah satu sekolah yang mengadakan Green School Festival atau GSF adalah SMPK Santa Maria II Malang. Sekolah tersebut mengadakan beberapa perubahan dalam hal lingkungan. Beberapa di antaranya adalah dengan memberi nama setiap tanaman yang ada di sekolah tersebut dan dituliskan nama latinnya di bawahnya. Selain itu adalah dengan mengganti tempat-tempat sampah yang tersedia di depan-depan kelas dengan tiga tempat sampah kecil. Tempat sampah tersebut dibagi menjadi sampah organik, sampah anorganik, dan sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun).
Sampah organik adalah sampah yang bisa terurai atau mengalami pelapukan dan bisa diolah menjadi pupuk kompos. Contohnya adalah daun-daun kering, sisa makanan, dan sebagainya. Sampah anorganik adalah sampah yang tidak berasal dari alam dan telah diolah menjadi barang-barang tertentu dengan bantuan teknologi serta tidak bisa diuraikan menjadi pupuk kompos. Contohnya adalah plastik, kertas, kardus pembungkus makanan, dan sebagainya. Sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) adalah sampah yang mengandung bahan-bahan atau bahan penyusunnya bisa mencemari lingkungan atau meracuni tubuh manusia. Contohnya adalah pengharum ruangan, obat nyamuk, dan sebagainya.
Acara Green School Festival atau GSF di SMPK Santa Maria II Malang diadakan pada tanggal 6 November 2017. Juri-juri GSF dari Dinas Pendidikan kota Malang pun mendatangi SMPK Santa Maria II Malang untuk menilai perkembangan lingkungan di SMPK Santa Maria II Malang. GSF di sekolah ini sudah dipersiapkan sejak tanggal 17 Oktober 2017 seperti halnya majalah dinding, tempat sampah, dan lain sebagainya. Sebelumnya pun dua orang perwakilan dari SMPK Santa Maria II Malang juga sudah mengikuti seminar tentang GSF di Dinas Pendidikan kota Malang. Dua orang perwakilan tersebut adalah Ibu Anna Sri Supeni selaku perwakilan guru dan koordinator kesiswaan SMPK Santa Maria II Malang dan Nancy Nathania selaku ketua OSIS SMPK Santa Maria II Malang periode 2017-2018.
Selain itu, pada bulan Oktober juga ada seminar sekolah adiwiyata yang diadakan di SMPK Santa Maria II Malang. Seminar tersebut didengarkan oleh seluruh warga SMPK Santa Maria II Malang. Sekolah tersebut mendatangkan pembicara dari salah satu sekolah menengah pertama negeri di kota Malang. Para siswa mendengarkan seminar sekolah adiwiyata tersebut dengan baik. Dan pembicara pun menyampaikan seminar sekolah adiwiyata dengan baik.
Acara diawali dengan sambutan dari sekolah kepada juri-juri GSF yang menghadiri SMPK Santa Maria II Malang tersebut. Sambutan tersebut dilaksanakan dengan cara memberikan beberapa tepukan dan yel-yel yang telah dibuat sebelumnya. Tepukan dan yel-yel tersebut adalah tepuk karakter atau tepuk PPK, salam Panderman, salam bumi, dan yel-yel GSF. Panderman adalah letak SMPK Santa Maria II Malang, tepatnya di Jl. Panderman No. 7A, Malang. Oleh karena itu, seringkali orang-orang di kota Malang lebih mengenal sekolah ini dengan nama SMP Panderman dibandingkan dengan SMPK Santa Maria II Malang.
Setelah itu, juri pun dipersilakan menuju ke Ruang Kegiatan dan para siswa melanjutkan kegiatan pembelajaran di kelas masing-masing. Sebagai catatan, SMPK Santa Maria II Malang sekarang memiliki dua orang Polisi Hijau. Polisi Hijau adalah orang yang bertugas menjaga kebersihan dan menegakkan ketertiban khususnya dalam hal kebersihan di SMPK Santa Maria II Malang. Dua orang Polisi Hijau tersebut adalah Michael Stalion Pamungkas yang merupakan ketua OSIS periode 2016-2017 dan Nancy Nathania yang merupakan ketua OSIS periode 2017-2018.
0 komentar:
Posting Komentar